Berani BERSATU untuk INDONESIA!! Pilih PEREMPUAN untuk PERUBAHAN!! "Together ToGetHer"

M Yasin Targetkan 7 Persen Perolehan Suara

>> Selasa, 10 Februari 2009

(Jakarta)- Ketua Umum Partai Karya Perjuangan (Pakar Pangan) Letjend M Yassin optimis angka 7 persen yang menjadi target partainya akan tercapai. Angka itu bukan sembarang angka, karena telah melalui evaluasi pada rapimnas.
"Angka itu hasil evaluasi kami di rapimnas. Dan strategi kami untuk mencapai angka itu kami akan lakukan perang gerilya serta kami lebih mementingkan jaringan," kata Yassin dalam penutupan Rapimnas II di Hotel Sahid Jaya, Minggu (26/10).

Yassin mengatakan, partainya lebih mengandalkan strategi face to face atau door to door daripada hanya mengibarkan bendera partai dimana-mana.
"Intinya jaringanlah yang bermain, lihat saja siapa yang bermain, anak-anak muda yang sudah punya jaringan. Dan golput yang 30-30 persen itu juga akan dijaring," jelasnya.


Lebih lanjut mantan 'orang' Partai Demokrat ini mengatakan, partainya juga akan mengoptimalkan kekuatan struktur organisasi dari seluruh anggota partai.
Mengenai rencana koalisi, Yassin menyatakan partainya terbuka bagi semua partai yang ingin bergandengan tangan dengan Pakar Pangan menuju pemilu 2009. "Kita akan menggalang kekuatan dengan semua partai," tandas Yassin. (Mimie/IOT-03)

Sumber : klik disini


Baca selengkapnya......

Dari Relawan SBY Menjadi Partai

Partai Karya Perjuangan (Pakar Pangan) lahir menekankan pentingnya nilai persatuan dengan adanya perbedaan. Partai berlambang beringin merah ini berkeinginan mewujudkan kemajuan di bidang pertanian, perikanan, dan pendidikan untuk mewujudkan kesejahteraan bagi bangsa Indonesia. Wartawan Sinar Harapan melakukan perbincangan dengan Ketua Umum Partai Karya Perjuangan H Muhammad Yasin. Berikut petikannya.
Apa yang melatarbelakangi kelahiran dari Partai Karya Perjuangan?
Pakar pangan bukan lahir secara mendadak. Pakar Pangan itu bermula dari relawan yang dulu membantu dan mendukung Partai Demokrat dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Nah, para relawan ini awalnya buat Barindo dengan motto, “Apa pun partainya, SBY presidennya”.
Sebelumnya, organisasi masyarakat bernama Barindo tidak berpolitik. Nah, di tahun 2009 ini relawan yang tidak punya partai punya hak politik. Jadi, relawan membentuk nama Partai Karya Lokal Perjuangan. Tapi karena terlalu panjang kita singkat menjadi Partai Karya Perjuangan. Dengan dua motto Berani Bersatu untuk Indonesia dan Karya Lokal Perjuangan Nasional.


Apa yang mau diperjuangkan partai ini?
Partai Karya Perjuangan memiliki satu visi dan tujuh misi. Visi menjadi partai yang mempunyai citra dan nilai positif, aspiratif, serta dapat memberikan solusi. Dengan tujuh misi, seperti mempertahankan, mengamankan, dan mengamalkan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945; memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kemajemukan masyarakat (Bhineka Tunggal Ika) dalam rangka mempertahankan keutuhan negara kesatuan republik Indonesia; memberikan otonomi politik kepada Dewan Pimpinan Provinsi dan Dewan Pimpinan Kabupaten/Kota serta peduli terhadap kearifan lokal dan kebudayaan lokal; serta membangun kondisi politik yang sehat untuk mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang demokratis. Kami juga ingin, partai ini menjadi lokomotif perubahan dan wahana agresiasi, untuk memberikan solusi jitu dan sistematik terhadap permasalahan bangsa, dengan semangat berani bersatu untuk Indonesia melalui aktualisasi karya dan perjuangan nyata.
Kalau begitu, apa yang membedakan Partai Karya dengan partai lain?
Kita itu partai otonom, berbeda dengan partai lain. Artinya, Pakar Pangan merupakan organisasi sosial politik yang lahir, tumbuh, dan berkembang dari, oleh, dan untuk masyarakat, mempunyai komitmen mempertahankan konsensus dasar, yaitu Pancasila, UUD 1945, dan NKRI dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika.
Pakar pangan adalah parpol yang bernuansa lokal pertama dengan struktur perjuangan nasional, di mana otonomi kewenangan berada di wilayah provinsi dan kabupaten.
Sebagai partai yang baru, bagaimana untuk lolos parliamentary treshold?
Kami akan membuat citra dengan nilai positif sehingga bisa mengajak golput untuk menentukan hak pilihnya pada pemilu kali ini. Yang paling penting, kami lolos election treshold dan parliamentary rreshold. Syukur-syukur kalau mencapai tujuh persen suara.
Wilayah mana saja yang menjadi kekuatan suara Pakar Pangan?
Karena basis kita para aktivis, kekuatan kita merata di seluruh Indonesia. Sebagian besar aktivis berasal dari GMNI dan Forkot.
Soal calon presiden, siapa yang diusung Pakar Pangan untuk menjadi calon presiden (capres) 2009?
Sejauh ini partai meminta saya maju sebagai capres. Tapi, sampai saat ini, saya belum memberikan jawaban, saya akan jawab nanti bulan April 2009. Mengingat, untuk menjadi calpres harus mengukur diri dalam hal kualitas dan realistis menghadapi Pilpres kali ini. Meskipun saya telah dinyatakan memenuhi kriteria tertinggi yang diberlakukan partai sebagai calon presiden terpilih dari sejumlah kandidat.
Apa saja kriteria itu?
Berdasarkan penuturan Ketua Umum Pakar Pangan yang sebelumnya dijabat Jackson Kumaat (saat ini Sekjen), ada tiga kriteria yang jadi ukuran, di antaranya bersih, berani, dan merakyat. Bersih secara keluarga dari korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia. Berani, dengan latar belakang sebagai militer yang memiliki ketegasan dan kemampuan memimpin, dan merakyat dengan arti tidak ada batasan berkitan jabatan untuk melakukan komunikasi dan sosialisasi. Dengan saya menjawab di Bulan April, saya harap menjadi semangat bagi partai untuk optimal melaksanakan perjuangan demi mendapatkan suara signifikan.
Menurut Anda, apa yang menjadi harapan rakyat dan komitmen apa yang siap Pakar Pangan berikan?
Yang dibutuhkan rakyat hanya dua hal, keamanan dan kesejahteraan. Untuk itu, karena masyarakat mayoritas petani dan nelayan, itu yang akan jadi prioritas, termasuk pendidikan. Jadi, nanti ada tim ahli yang mendukung pertanian, bagaimana cara kita berswasembada, di mana kapasitas bangsa ini merupakan negara agraris. Jadi jangan apa-apa kok impor.
Berkaitan dengan syarat pelaksanaan pemilu kali ini, apa kesulitan yang dirasakan?
Tidak, kami mengikuti saja ketentuan yang berlaku dalam pemilu kali ini.
(ninuk cucu suwanti)

Sumber Sinar Harapan, Kamis 8 Januari 2009


Baca selengkapnya......

PROFILE ANGELINA SIGALINGGING, S.Sos.

>> Minggu, 18 Januari 2009

Pendidikan Formal :
a. SD - SMA Methodist 1,Jl. Hang Tuah No.8 Medan (1982-1994)
b. Universitas Parahyangan, FISIP, Jurusan Administrasi Negara, Bandung (1996 - 2003)
c. Pasca Sarjana Universitas Indonesia, Program Studi Manajemen Komunikasi (2003)

Kursus/Diklat/Aktivitas :
a. Pendidikan Politik dan Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar, Unit Studi Ilmu Kemasyarakatan (USIK - UNPAR), Bandung, 3 - 5 Maret 2000
b. Pelatihan Kepemimpinan Transformational, Salatiga, 13 - 17 Juli 2001.
c. School For Ecumenical Leadership Formation (SELF) World Student Christian Federation Asia Pacific (WSCF-AP), Bangkok - Thailand, 14 September - 08 Oktober 2003.
d. Perwakilan Mahasiswa dalam Kunjungan Kenegaraan Wakil Presiden RI ke Afrika Selatan (2005)
e. Delegasi Indonesia pada "ASEAN Youth Community Project in Cambodia" (Kamboja, 2006)


Pengalaman Organisassi :

a. Himpunan Mahasiswa Jurusan Administrasi Negara, FISIP UNPAR Tahun 1997 - 1998
b. Badan Perwakilan Mahasiswa FISIP UNPAR Tahun 1999 - 2000
c. Badan Pengurus Cabang Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (BPC GMKI) Bandung (1999 - 2001), Departemen Aksi dan Pelayanan Masyarakat
d. Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI)
-Sekretaris Fungsional Aksi dan Pelayanan Masyarakat (2000-2002)
-Sekretaris Fungsional Bidang Umum Komunikasi dan Internasional (2002-2004)
-Ketua Bidang Umum Komunikasi dan Internasional (2004-2006)
e. Dewan Pimpinan Naional Partai Karya Perjuangan (DPN PAKAR PANGAN)
-Wasekjend Bidang Informasi dan Komunikasi (2008-sekarang)


Baca selengkapnya......

Angelina Sigalingging, Masuk Partai karena Idealisme

>> Kamis, 15 Januari 2009

Jakarta–Dunia politik Indonesia belakangan ini masih didominasi kaum pria. Diakui atau tidak, dalam masyarakat umum, seolah dunia politik hanya untuk pria, padahal dunia politik tidak mengenal gender, karena baik pria maupun perempuan bisa berkiprah di dunia ini.
Namun, kondisi ini juga seharusnya menjadi tantangan dan motivasi bagi kaum perempuan di Indonesia untuk membuktikan diri, kalau tidak ada beda dalam soal kualitas. Sebab, dunia politik sesungguhnya memberikan kesempatan kepada kaum perempuan untuk memajukan bangsa dan negara.
Untuk niat itulah, Angelina Sigalingging bertekad terjun ke dunia politik untuk pertama kali. Angelina bergabung dengan Partai Karya Perjuangan sebagai Wakil Sekjen.
“Kini perempuan sudah sama dengan laki-laki, khususnya untuk perpolitik. Oleh karena itu, apapun bentuknya dan dari partai mana sebagai perempuan harus dapat maju dan tidak lagi menjadi nomor dua,” katanya.
Dia berharap jika mendapat kesempatan, dia akan gunakan untuk menekan korupsi yang kini sudah meralela di Indonesia. Oleh karena itu, sebagai kader muda dan baru terjun di bidang politik menurut jebolan Universitas Parahyangan, Bandung, ini adalah dengan modal idealisme yang tinggi tanpa adanya campur tangan dari siapapun juga.


Gadis kelahiran Medan, Sumatra Utara 5 Oktober 1976 ini, akan kerja keras untuk dapat duduk di gedung rakyat DPR nantinya. Tanpa kerja keras dan program, tentunya semua itu tidak ada artinya untuk dapat menyuarakan kaum perempuan. Saat ini, dapat dihitung berapa banyak kaum perempuan yang terjun di kancah politik. Yang jelas, Angelina akan maju terus untuk partai berlambang “Beringin Merah” ini.
Partai Karya Perjuangan ini sendiri, kata Angelina, adalah partai politik yang bernuansa lokal pertama dalam struktur perjuangan nasional. “Dimana otonomi kewenangannya berada di wilayah provinsi dan kabupaten/kota. Jadi, siapa saja kaum perempuan yang ingin gabung dengan partai ini. Jangan ragu-ragu,” katanya.
Dengan partai yang baru dan didukung oleh anak-anak muda, Angelina mantan aktivis Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) tidak akan menyerah dan mundur untuk dapat memajukan partainya ini. Oleh karena itu, Angel akan kerja keras dengan partai yang diketuai Jackson Andre Kumaat ini.
Angelina sangat setuju dengan dikenakannya para tersangka korupsi dengan pemakaian baju khusus untuk para korupstor. Hal ini adalah,masih menurutnya adalah untuk membuat jera para koruptor yang telah membuat nama Indonesia terpuruk. “Ini adalah untuk membuat jera, para koruptor yang telah menodai bangsa. Selain itu juga, siapa saja akan berpikir panjang untuk dapat melakukan korupsi,” katanya.
(maya handini)

Copyright © Sinar Harapan 2008
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0808/15/pol09.html


Baca selengkapnya......

Alergi Gabung Partai Lama

>> Senin, 12 Januari 2009

Terputus dari generasi sebelumnya. Itulah alasan yang membuat Angelina Sigalingging bergabung dengan Partai Karya Perjuangan. Sebagai mantan aktivis mahasiswa yang gemar berkonfrontasi dengan pemerintahan sebelumnya, Angelina alergi bergabung dengan partai-partai lama.
Ketika partai yang lebih sering disebut sebagai Pakar Pangan tersebut dideklarasikan, tanpa berpikir dua kali, Angelina langsung bergabung sebagai wakil sekjen.
Maklum, di partai yang berlambang beringin merah itu tidak satu pun ada wajah lama di pentas perpolitikan Indonesia. Yang ada hanya wajah-wajah segar, berumur 20 tahun hingga 30 tahun. Ketua Umum Pakar Pangan Jackson Kumaat baru berumur 30 tahun. Paling senior dari sisi usia jika dibandingkan dengan jajaran pengurus lainnya.
Bagi Angelina, masyarakat Indonesia membutuhkan sesuatu yang baru. Sesuatu yang tak mungkin bisa ditawarkan dan diberikan oleh partai-partai lama.


"Kalau ada partai lama menggulirkan ide baru, masyarakat akan ragu. Maka di situlah peluang partai ini," cetus wanita kelahiran Medan, 5 Oktober 1976, tersebut.
Angelina menilai partai-partai lama sudah terjangkiti virus yang membuat bangsa Indonesia berjalan di tempat. Yang membuat korupsi tak juga enyah dari bumi nusantara.
"Bagaimana bisa hilang kalau politisinya itu-itu saja, mereka sudah terjangkit virus korupsi," cetusnya.
Mantan Ketua Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) tersebut mengklaim Pakar Pangan sebagai satu-satunya partai yang benar-benar diisi orang-orang baru. Partai yang menawarkan sesuatu yang beda dengan partai lain. "Itu yang membuat saya bergairah," ungkapnya.
Dengan latar belakang tak tersangkut generasi lama, Angelina menjanjikan partai dengan nomor peserta pemilu 17 tersebut akan total menyuarakan gerakan antikorupsi tanpa takut tersangkut paut.
"Kalau partai lama menyuarakan korupsi itu bagai peribahasa memercik air di dulang, terkena muka sendiri. Enggak mungkin itu terjadi," tegas Angelina.
Partai baru, ide baru, wajah baru. Semoga ada kemenangan baru di Pemilu 2009. (Fud/P-4).

Dikutip dari : http://mediaindonesia.com/index.php?ar_id=MzMyOTg

Baca selengkapnya......

Pakar Pangan 17

Pakar Pangan 17
Pakar Pangan Jawa Barat

Komentar Terbaru


  © Free Blogger Templates Skyblue by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP